Sunday, April 15, 2012

6 Langkah Menjadi Pendengar yang Baik

Sebagai makhluk sosial, kita diciptakan dengan dua telinga dan satu mulut, hal itu bertujuan agar kita menjadi lebih banyak mendengar daripada berbicara. Menjadi seorang pendengar yang baik merupakan modal dalam berbagai posisi, sebagai teman,rekan kerja,atau pasangan. Seorang pendengar yang baik tidak hanya ingin mengetahui seperti apa cerita yang akan dibagi oleh lawan bicaranya, namun juga menghargai keinginan seseorang, yaitu keinginan untuk didengar. Untuk menjadi seorang pendengar yang bik, berikut ini tips yang bisa anda coba:

1. Fokus pada lawan bicara
Sesibuk apapun anda, hentikan sementara sifat multitasking saat sedang mendengarkan lawan bicara. Tunjukkan bahwa anda sedang fokus pada apa yang sedang dibicarakan. Simpan dulu ponsel anda, abaikan dulu bunyi ringtone yang berpotensi mengganggu pembicaraan( kecuali jika benar-benar penting tentunya) dan pastikan anda tidak melewatkan sedikitpun bahan obrolan.

2. Hindari memotong pembicaraan
Memotong dan menyela pembicaraan bukan hal yang baik untuk dilakukan, terutama saat obrolan semakin serius.Selain tidak menunjukkan etiket yang baik, memotong pembicaraan juga tidak menunjukkan hormat anda pada lawan bicara. Tahan dan bersabarlan sampai lawan bicara anda menyelesaikan kalimatnya.

3. Tunjukkan reaksi
Tunjukkan bahwa anda mendengarkan ceritanya dengan menjaga kontak mata dengan melihat langsung pada lawan bicara. Tunjukkan pula reaksi anda dengan ekspressi wajah(asal jangan over acting) seperti mengangguk atau mengernyitkan dahi.

4. Buka pikiran anda
Cobalahh posisikan anda sebagai lawan bicara. Rasakan apa yang dialaminya.Hindari terlalu banyak berasumsi dan menghakimi dengan pola pikir yang sempit.Buka pikiran anda atas kondisi yang dialaminya secara keseluruhan, tidak hanya obrolan saja.

5. Hindari fokus pada diri sendiri
Saat lawan bicara mengeluarkan keluhannya, anda mungkin akan terdorong untuk menceritakan pengalaman yang sama dengan yang anda alami. Ingat fokus pembicaraan ialah lawan bicara anda, bukan anda. jangan sampai rekan anda yang mau curhat, malah dicurhati balik oleh anda.

6. Aktif merespon obrolan
Seorang pendengar yang baik tidak hanya akan menyediakan telinga untuk lawan bicaranya. Dalam mendengarkan obrolan, anda juga harus aktif merespon. tidak hanya sekedar, "..oh",atau "ya,lalu..?" tapi sampaikan juga pendapat anda tentang apa yang sedang dibicarakan.
Sumber 

No comments:

Post a Comment